• Jelajahi

    Copyright © SOROT PN
    Best Viral Premium Blogger Templates

    walikota tebing


     

    Prowan

    PEMBINA


     

    MABES NEWS

     


    IKLAN

    YAYASAN


     

    Ketua Prowan Jonni Kenro, SH, Kecam Keras Pernyataan Mendes PDT Yandri Susanto

    JON KEY
    Minggu, 02 Februari 2025, 2.2.25 WIB Last Updated 2025-02-02T12:34:46Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Medan, 2 Februari 2025 – Ketua Profesional Online Wartawan Nasional (Prowan), Jonni Kenro, SH, angkat bicara mengenai pernyataan kontroversial Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDT), Yandri Susanto, yang dianggap merendahkan profesi wartawan.  

    Jonni Kenro menegaskan bahwa ucapan Yandri Susanto tidak hanya melukai insan pers, tetapi juga mencerminkan kurangnya penghormatan terhadap peran jurnalis dalam menjaga demokrasi.  

    "Sebagai pejabat negara, Yandri Susanto seharusnya lebih bijak dalam berbicara. Ucapannya sangat melukai kami sebagai jurnalis yang bekerja dengan profesionalisme dan tanggung jawab," ujar Jonni Kenro dalam pernyataannya kepada media.  

    Desakan Prowan
    Prowan meminta Yandri Susanto untuk segera meminta maaf secara terbuka kepada insan pers di Indonesia. Jika tidak, Prowan bersama organisasi jurnalis lainnya akan mempertimbangkan langkah hukum serta aksi lainnya untuk menjaga kehormatan profesi wartawan.  

    "Kami mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk mengevaluasi posisi Yandri Susanto sebagai Menteri. Seorang pejabat yang merendahkan profesi pers seharusnya tidak diberi ruang dalam pemerintahan," tambah Jonni Kenro.  

    Solidaritas Jurnalis Nasional
    Kecaman terhadap Yandri Susanto juga datang dari berbagai organisasi jurnalis lainnya, termasuk Dewan Pimpinan Pusat Wartawan Jurnalis Medan Bersatu (DPP WJMB) dan Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI). Mereka menilai bahwa pernyataan Yandri Susanto dapat merusak hubungan antara pemerintah dan media serta mengurangi kepercayaan publik terhadap kebebasan pers di Indonesia.  

    Hingga berita ini diterbitkan, Yandri Susanto belum memberikan klarifikasi resmi terkait pernyataan yang menuai kontroversi tersebut.  

    (UU Press – Tim Redaksi)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini